MALANG – Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil) Banser Jawa Timur menggelar kegiatan Kursus Banser Lanjutan (Susbalan) di Pondok Pesantren Mambaul Huda, Slatri, Desa Pait, Kecamatan Kasembon, Kabupaten Malang, pada 19-21 September 2025. Acara ini diikuti oleh perwakilan Banser dari seluruh Jawa Timur dan dibuka secara langsung oleh Bupati Malang, H. Sanusi.
Dalam sambutannya, Kasatkorwil Banser Jatim, H. Rizza Ali Faizin, M.Pd.I, menegaskan bahwa setiap anggota Ansor dan Banser, meskipun memiliki latar belakang yang beragam, dipersatukan oleh satu tekad yang sama: mengabdi pada Nahdlatul Ulama (NU) dan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
”Ansor dan Banser dilahirkan dengan satu misi utama: menjadi benteng bagi para ulama dan penjaga kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia, Misi suci ini yang membuat Ansor dan Banser tetap bertahan dalam situasi dan kondisi apapun”. ujarnya.
Sementara itu, Ketua PC GP Ansor Malang, H. Fathur Rozi, menekankan bahwa Susbalan bukan sekadar pelatihan fisik dan strategi, melainkan juga wadah penempaan mental, spiritual, dan ideologi. Menurutnya, Banser harus selalu siap menjadi garda terdepan dalam menjaga ulama, NKRI, dan nilai-nilai Ahlussunnah wal Jamaah.
Ia juga berpesan kepada para peserta yang telah menyelesaikan pendidikan ini agar menjadi kader terdidik yang mampu memberikan contoh baik. “Setelah pulang dari pendidikan ini, kalian bukan lagi kader biasa. Kalian harus bisa memberi contoh, baik dari sisi akhlak, kedisiplinan, maupun militansi bagi kader-kader yang lain. Jadilah teladan, bukan hanya dalam barisan, tetapi juga dalam kehidupan bermasyarakat,” tegasnya.